KATEGORI
  • Daerah
  • Digitalizing
  • Ekonomic
  • Halo Indosight
  • Hukum
  • Indosighters
  • Metropolis
  • Nasionalis
  • Organisasi masyarakat
  • Political
  • Polri
  • Polri -TNI
  • Religi
  • Religi
  • Teknologi
  • TNI
  • TNI -Polri
  • Trending News
  • Pengamat Sebut SPBU Jadi Titik Rawan, BBM Subsidi Bocor ke Industri di Kalbar⁉️

    BY 02 Jun 2025 Dilihat: 84 kali

    IndoSight.com|PONTIANAK – Distribusi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi di Kalimantan Barat kembali menjadi sorotan. Antrian panjang kendaraan berat di sejumlah SPBU, terutama truk angkutan barang dan hasil bumi, menjadi pemandangan rutin yang tak kunjung usai. Di balik antrean itu, muncul dugaan kuat adanya penyimpangan dalam penyaluran BBM subsidi, yang seharusnya ditujukan untuk masyarakat berpendapatan rendah dan sektor strategis seperti pertanian serta perikanan.

    Dr. Herman Hofi Munawar, pengamat hukum dan kebijakan publik Kalbar, menyebut kondisi ini sebagai kegagalan struktural yang melibatkan kelemahan sistemik di tubuh Pertamina selaku pelaksana utama program subsidi energi.

    “BBM subsidi adalah fasilitas negara untuk kelompok rentan. Tapi dalam praktiknya, terjadi kebocoran yang sistemik. Ini bukan hanya salah SPBU atau pelaku lapangan. Ini soal lemahnya pengawasan dari hulu ke hilir,” ujarnya. Senin 02/5/2025.

    Pertamina Niaga Regional Kalimantan, yang memegang kendali penuh atas distribusi BBM subsidi di wilayah Kalbar, dituding gagal menjalankan mandat. Menurut Dr. Herman, dugaan penyimpangan seperti penimbunan, penjualan kepada sektor industri, hingga manipulasi kuota bukan lagi isu baru.

    BACA JUGA  Tertidur Pulas, Spesialis Pencurian Teralis di Pontianak Diringkus Tim Macan Selatan

    “Ini rahasia umum. Tapi anehnya, tidak pernah terdengar ada proses hukum yang benar-benar menyentuh aktor-aktor di baliknya,” kata Herman.

    Padahal, lanjut dia, Pertamina telah dilengkapi berbagai alat pengawasan mulai dari sistem digital MyPertamina, QR Code, hingga kerja sama kontraktual dengan SPBU. Namun berbagai instrumen tersebut dinilai belum mampu menjamin distribusi tepat sasaran.

    Dalam praktiknya, SPBU sebagai lembaga penyalur BBM subsidi kerap disebut sebagai titik rawan kebocoran. Dugaan kerja sama dengan pelaku usaha industri atau pertambangan untuk menyalurkan BBM subsidi secara ilegal terus bergulir, tanpa tindak lanjut yang terlihat nyata di ranah hukum.

    “Kalau sampai BBM subsidi bisa dinikmati sektor industri, berarti pengawasan SPBU dan jalur distribusi sangat longgar, atau ada pembiaran,” ujar Herman.

    Menurutnya, dalam kerangka hukum nasional, tindakan seperti penimbunan, penyimpangan harga, dan penjualan kepada pihak tak berhak dapat dikenai sanksi pidana. Ketentuan ini tercantum dalam Peraturan Presiden Nomor 191 Tahun 2014, UU Nomor 22 Tahun 2001 tentang Migas, serta diperkuat oleh UU Cipta Kerja Tahun 2020.

    BACA JUGA  Kasat Reskrim Polres Melawi Salurkan Bansos, Ini Kata Bu Mardiah

    Namun hingga kini, publik belum mendengar adanya sanksi konkret yang dijatuhkan terhadap pelaku atau pengelola lembaga penyalur. “Selalu ada ruang abu-abu. Penegakan hukum seperti berjalan di tempat,” ucapnya.

    Dr. Herman mendesak agar dilakukan audit independen terhadap sistem distribusi BBM bersubsidi di Kalbar. Ia menilai perlu ada evaluasi menyeluruh terhadap Pertamina Niaga Regional Kalimantan, termasuk audit terhadap kontrak dan pengawasan internal terhadap SPBU.

    “Jika Pertamina serius menjaga mandat publiknya, mereka harus membuka data, menjelaskan apa langkah yang sudah dilakukan, dan tidak sekadar mengandalkan teknologi sebagai tameng,” tuturnya.

    Kebutuhan Rakyat, Bukan Komoditas Dagang,Pentingnya BBM subsidi bagi rakyat kecil tidak dapat disangkal. Di banyak daerah pedalaman Kalbar, subsidi ini menjadi urat nadi transportasi dan produksi pertanian serta perikanan. Ketika distribusinya bocor, yang paling terdampak adalah kelompok paling rentan.

    Dr. Herman mengingatkan bahwa penyalahgunaan BBM subsidi bukan semata-mata pelanggaran administratif, tapi juga pengkhianatan terhadap keadilan sosial.

    “Ketika rakyat kecil antre, dan oknum menikmati, maka negara seharusnya tidak diam.”

    BACA JUGA  Pengamat: Polisi Wajib Tangkap Pelaku Intimidasi Wartawan, Bukan Delik Aduan!

     

     

    Belum ada komentar untuk Pengamat Sebut SPBU Jadi Titik Rawan, BBM Subsidi Bocor ke Industri di Kalbar⁉️

    Tinggalkan Balasan

    Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    Berita Populer

    • Indo-Sight.com|Pontianak , 23 Mei 2025 – Dalam suasana penuh kekhidmatan dan semangat kebersamaan, Perguruan Tenaga Dalam Al Islam (PERALIS) kembali menggelar momentum penting bertajuk Silaturahmi Akbar PERALIS. Kegiatan ini menjadi ajang strategis untuk merajut ukhuwah, memperkuat nilai-nilai spiritual, serta meneguhkan komitmen bersama dalam melestarikan dan mengembangkan keilmuan tenaga dalam berbasis nilai-nilai Islam. Acara yang dihadiri […]

      Mei 23, 2025
    • Indo-Sight.com| Kubu Raya, Kalimantan Barat, 23 Mei 2025|Kapolres Kubu Raya, AKBP Kadek Ary Mahardika S.I.K, memberikan apresiasi tinggi kepada ratusan anggota Laskar Pemuda Melayu (LPM) Kalimantan Barat atas partisipasi mereka dalam mengawal jalannya sidang lapangan sengketa lahan antara warga dan PT Agro Alam Nusantara (AAN) yang berlangsung di Desa Rasau Jaya Umum, Kecamatan Rasau Jaya, […]

      Mei 24, 2025
    • Indo-Sight.com|Pontianak Utara, 21 Juni 2025 – Sebuah tragedi berdarah mengguncang Kelurahan Parwasal, Kecamatan Pontianak Utara, Sabtu (21/6) siang. Insiden yang terjadi sekitar pukul 12.00 wiba,tersebut menyebabkan tiga orang mengalami luka berat dan kini menjalani perawatan intensif di RSUD dr. Soedarso. Hingga berita ini diturunkan, motif serangan mendadak itu masih menjadi tanda tanya besar. Menurut informasi […]

      Jun 21, 2025
    • IndoSight.com | Kubu Raya, Kalimantan Barat – Rabu, 21 Mei 2025|Pemerintah Kabupaten Kubu Raya melalui Inspektorat Daerah mengambil langkah cepat dengan melakukan pemeriksaan langsung ke Desa Kubu, Kecamatan Kubu, Kabupaten Kubu Raya. Tindakan ini diambil menyusul laporan masyarakat serta mencuatnya pemberitaan media terkait dugaan penyelewengan dana Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) tahun anggaran 2024. […]

      Mei 23, 2025
    • IndoSight.com|Melawi, Kalimantan Barat – 1 Juni 2025|Isu dugaan pelanggaran dalam distribusi Bahan Bakar Minyak (BBM) di wilayah pedalaman Kalimantan kembali mencuat. Klarifikasi dari pengelola SPBU 6679603 Laman Mumbung atas pemberitaan dugaan penyimpangan penyaluran BBM justru disambut dengan sorotan balik oleh pemerhati hukum energi dan masyarakat sipil. Sejumlah aktivis menilai, klarifikasi sepihak dari pihak SPBU 6679603 […]

      Jun 02, 2025
    • Indo-Sight.com | PONTIANAK — Sengketa lahan antara warga Desa Pelanjau Jaya, Kecamatan Marau, Kabupaten Ketapang, dengan dua perusahaan perkebunan, yaitu PT Budidaya Agro Lestari dan PT Minamas, kembali mencuat ke permukaan. Konflik yang telah berlangsung sejak 2010 ini kembali dibahas dalam audiensi yang difasilitasi oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat di Kantor Gubernur Kalbar, pada Selasa […]

      Mei 21, 2025

    Berita Terkini

    Indonesia – Ingin membawa bisnis Anda ke dunia digital atau memperbarui website yang sudah ada? Kreatornusa.com adalah solusi tepat untuk […]

    Feb 12, 2024

    Indonesia – Ingin membawa bisnis Anda ke dunia digital atau memperbarui website yang sudah ada? Kreatornusa.com adalah solusi tepat untuk […]

    Apr 12, 2024

    Indonesia – Ingin membawa bisnis Anda ke dunia digital atau memperbarui website yang sudah ada? Kreatornusa.com adalah solusi tepat untuk […]

    Mei 12, 2024

    WPNews adalah tema WordPress yang dirancang khusus untuk website portal berita. Dengan tampilan yang menarik, performa yang ringan, dan optimasi […]

    Agu 25, 2024

    WPNews adalah tema WordPress yang dirancang khusus untuk website portal berita. Dengan tampilan yang menarik, performa yang ringan, dan optimasi […]

    Agu 25, 2024

    H.Mansur Zahri, MM.

    Pimpinan umum

    Dr.Herman Hofi Munawar,SH,.MH.