Breaking News
light_mode
Trending Tags

Polri Tegaskan Ijazah Jokowi Asli dan Sah, Tidak Ditemukan Unsur Pidana

  • account_circle admin
  • calendar_month Jum, 23 Mei 2025
  • visibility 116
  • comment 0 komentar

 

Indo-Sight.com | Jakarta – Bareskrim Polri menegaskan bahwa dokumen ijazah Joko Widodo dinyatakan asli dan sah berdasarkan hasil penyelidikan dan uji forensik yang mendalam. Hal ini disampaikan dalam konferensi pers oleh Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri di Lobby Utama Gedung Awaloedin Djamin, Bareskrim Polri, Jakarta, Kamis (22/5).

Direktur Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri, Brigjen Pol. Djuhandhani Rahardjo Puro, menjelaskan bahwa penyelidikan dilakukan menyusul pengaduan dari Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) yang melaporkan dugaan pemalsuan ijazah S1 milik Jokowi.

“Kami telah memeriksa 39 orang saksi, termasuk pihak UGM, alumni, dosen, pihak SMA, serta satu orang teradu, yaitu Joko Widodo. Dari seluruh hasil pemeriksaan dan uji laboratorium forensik, dapat kami simpulkan bahwa dokumen ijazah Joko Widodo adalah asli dan sah,” ujar Brigjen Pol. Djuhandhani.

Polri menyampaikan bahwa laporan tersebut mencantumkan dugaan pelanggaran terhadap Pasal 263, 264, dan 266 KUHP, serta Pasal 68 Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional. Namun dari hasil pendalaman, tidak ditemukan indikasi tindak pidana.

Dalam penyelidikan yang mencakup 13 lokasi, termasuk SMA Negeri 6 Surakarta dan Universitas Gadjah Mada, ditemukan sejumlah dokumen pendukung mulai dari STTB, formulir pendaftaran, Kartu Hasil Studi, surat keterangan praktek, hingga ijazah asli. Semua dokumen tersebut telah diuji secara forensik dan dinyatakan identik serta valid.

“Ijazah asli S1 dengan nomor 1120 telah diuji secara forensik, dan dinyatakan identik dengan dokumen pembanding. Skripsi juga ditemukan dan terbukti dibuat dengan mesin ketik serta teknik cetak sesuai periode 1985,” jelas Brigjen Djuhandhani.

Lebih lanjut, Polri juga menegaskan bahwa TPUA tidak terdaftar secara resmi sebagai lembaga berbadan hukum di Kementerian Hukum dan HAM.

Meski telah menyimpulkan tidak adanya unsur pidana, proses masih berada pada tahap penyelidikan. Polri belum menaikkan kasus ke tahap penyidikan karena tidak ditemukan dasar hukum yang cukup.

“Kami masih fokus pada penuntasan penyelidikan. Mengenai potensi pertanggungjawaban hukum atas laporan yang tidak berdasar, itu bisa saja dilakukan jika memenuhi unsur pidana. Namun untuk saat ini, belum ada proses ke arah sana,” tandasnya.

 

 

  • Penulis: admin

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Sentuhan Humanis Polisi dalam Patroli Malam di Wilayah Air Besar

    Sentuhan Humanis Polisi dalam Patroli Malam di Wilayah Air Besar

    • calendar_month Sen, 14 Jul 2025
    • account_circle admin
    • visibility 348
    • 0Komentar

    Indo-sight.com|Polsek Air Besar ~ Polres Landak ~ Polda Kalbar ~Dalam upaya menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, jajaran Polsek Air Besar melaksanakan patroli malam menyambangi sejumlah lokasi warga, mulai dari warung, toko kelontong hingga salon kecantikan. Terlihat dalam patroli tersebut, para personel kepolisian tak hanya melakukan pemantauan, namun juga menyempatkan diri untuk berdialog santai bersama warga. […]

  • Diduga Jadi Tempat Penampungan Bawang Ilegal Asal Malaysia, Gudang Milik J di Pontianak Barat Disorot

    Diduga Jadi Tempat Penampungan Bawang Ilegal Asal Malaysia, Gudang Milik J di Pontianak Barat Disorot

    • calendar_month Sen, 23 Jun 2025
    • account_circle admin
    • visibility 129
    • 0Komentar

    Indo-Sight.com|Pontianak, Kalbar – Sebuah gudang yang berlokasi di Jalan Komodor Yos Sudarso, Kelurahan Sungai Jawi, Kecamatan Pontianak Barat, diduga menjadi tempat penampungan bawang ilegal asal Malaysia. Informasi ini mencuat setelah seorang warga yang enggan disebutkan namanya secara lengkap, mengaku kerap melihat aktivitas bongkar muat barang mencurigakan dari truk besar ke dalam gudang tersebut. “Gudangnya di […]

  • Dpc Partai Gerindra Kota Pontianak Berqurban 7 Ekor Sapi dan 1 Kambing di Hari Raya Idul Adha 1446 H

    Dpc Partai Gerindra Kota Pontianak Berqurban 7 Ekor Sapi dan 1 Kambing di Hari Raya Idul Adha 1446 H

    • calendar_month Ming, 8 Jun 2025
    • account_circle admin
    • visibility 878
    • 0Komentar

    Indo-Sght.com|Pontianak – Dalam semangat berbagi dan mempererat solidaritas, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kota Pontianak menyelenggarakan penyembelihan hewan qurban pada Hari Raya Idul Adha 1446 H / 2025 M.07/06/2025. Total sebanyak 7 ekor sapi dan 1 ekor kambing dikurbankan sebagai wujud kepedulian sosial dan penguatan nilai-nilai keagamaan di tengah masyarakat. Ketua DPC Partai Gerindra […]

  • Untuk menjaga kebersihan dan Keselamatan di lokasi Kantor Bupati Labuhanbatu tiga intasi bekerja sama pangkas pohon

    Untuk menjaga kebersihan dan Keselamatan di lokasi Kantor Bupati Labuhanbatu tiga intasi bekerja sama pangkas pohon

    • calendar_month Rab, 29 Okt 2025
    • account_circle admin
    • visibility 300
    • 0Komentar

    Indo-sight.com l Labuhanbatu – menindak Lanjuti Gotong royong dan terus laksanakan Program dan Visi Misi Bupati Labuhanbatu Dr Hj Maya Hasmita SPoG MKM” Membangun Desa Menata Kota Menuju Labuhanbatu Cerdas dan bersinar” tiga intansi lakukan pangkas pohon di lingkungan Kantor Bupati Labuhanbatu di kawal langsung Ajudan Bupati Cecep Rabu 29/10/2025. Tiga intansi yang bekerja sama […]

  • Ditreskrimsus Polda Kalbar Amankan 17 Peserta Unjuk Rasa di DPRD, Temukan Bom Molotov dan Senjata Tajam

    Ditreskrimsus Polda Kalbar Amankan 17 Peserta Unjuk Rasa di DPRD, Temukan Bom Molotov dan Senjata Tajam

    • calendar_month Sel, 2 Sep 2025
    • account_circle admin
    • visibility 46
    • 0Komentar

    Indo-sight.com |Pontianak, Polda Kalbar –Ditreskrimsus Polda Kalbar mengamankan 17 orang peserta aksi unjuk rasa di depan Gedung DPRD Kalbar. Dari hasil pemeriksaan, aparat menemukan sejumlah barang berbahaya, termasuk bom molotov, senjata tajam, hingga perlengkapan yang diduga dapat mengganggu keamanan. Senin(1/9)   Dari total 17 orang yang diamankan, 12 di antaranya merupakan orang dewasa dan 5 […]

  • Diduga Taufik Peti KM 27 Merasa Kebal Hukum, Tidak Berdaya Penegak hukum wilayah Ketapang

    Diduga Taufik Peti KM 27 Merasa Kebal Hukum, Tidak Berdaya Penegak hukum wilayah Ketapang

    • calendar_month Rab, 16 Jul 2025
    • account_circle admin
    • visibility 217
    • 0Komentar

    Indo-sight.com|Ketapang – Aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (PETI) kembali marak di sejumlah wilayah kabupaten ketapang terutama lokasi di km 27 kecamatan sungai besar diduga pengusaha tersbut merasa kebal hukum, diduga para perkerja merasakan vitamin istilah Garam Cina beredar dilokasi.   Pelaku peti ini jelas sangat merugikan negara dan masyarakat, selain tidak memiliki kontribusi terhadap negara […]

expand_less